Erawati
Heru Wardhani
Erawati
Kalau teman-teman menulis di wall Rumah Riang, Erawati adalah salah satu yang menjawabnya.
Buku-buku yang diterima berbagai rumah baca pun sebagian dikirim oleh Erawati
yang baik hati dan ramah ini. Padahal Erawati sudah disibukkan dengan kegiatan
sehari-hari. Ia adalah kepala sekolah di TK Islam di Tangerang, ditambah lagi
kegiatan sebagai penerjemah lepas, dan penulis lepas. Erawati
sudah menerjemahkan beberapa seri komik, novel grafik, dan menerjemahkan buku “Big
Nate”. Cerpen-cerpennya sudah dimuat di berbagai majalah anak. Sedangkan buku-buku
yang sudah ditulisnya adalah “Muslimah
Nggak Gitu, Deh!” (LPPH), “Don’t Touch Me!” (LPPH), “Doa-Doa Enteng Jodoh”
(LPPH), “Beladiri for Muslimah” (LPPH), “11
Dongeng Istimewa untuk Anak-Anak Istimewa” (Pustaka Riang), “11 Dongeng
Pembangkit Semangat” (Pustaka Riang), “Cerita Cinta Ibunda” (Qanita), dan “Remaja
Puber Remaja Super” (Tiga Serangkai). Bantuan Erawati sebagai sukarelawan Rumah
Riang sungguh luar biasa.
Maya
Maya Djohan
Ibu
seorang anak ini adalah guru Bahasa Inggris, editor dan penerjemah lepas, serta
penerjemah di aneka event. Maya adalah pribadi yang ramah, lucu, dan cerdas. Maya
sangat tertarik pada music, film, dan buku-buku. Maya membantu Rumah Riang
menyalurkan buku-buku bagi anak-anak yang membutuhkan. Ia juga sering membantu
Rumah Riang menerjemahkan dan memberikan saran-saran yang bermanfaat bagi Rumah
Riang.
Renny
Yaniar
Mendirikan Rumah Riang sebagai wadah untuk berbagi
buku. Buku-buku itu ditujukan bagi anak-anak yang tidak mampu membeli buku
bacaan. Agar anak-anak itu pun mendapatkan kesempatan mendapatkan bacaan yang
berkualitas. Ada pun nama Rumah Riang diambil dari nama Majalah Riang yang
dibuat Renny sewaktu masih sekolah dasar. Di Rumah Riang, Renny juga aktif
menjawab permintaan buku sekaligus mengirim buku-buku tersebut.
Membiayai Rumah Riang
Buku-buku Pustaka Riang diterbitkan secara
independen dengan nama Pustaka Riang. Biaya cetaknya ditanggung Renny dibantu
para sahabatnya yang menyumbang secara perorangan. Selain membeli buku-buku di berbagai pameran,
Renny pun menerima sumbangan buku dari teman-temannya, untuk disalurkan ke berbagai
rumah baca, sekolah, dan panti asuhan. Ada pun biaya pengiriman buku ditanggung
oleh Renny dan Erawati. Rumah Riang berharap, kegiatan ini bisa terus
berlangsung dan menambah jumlah buku yang disumbangkan. Mohon doa dan
dukungannya, teman-teman!
No comments:
Post a Comment